Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan wilayah negara yang luas dan sebagian besar terdiri dari wilayah perairan. Wilayah Indonesia yang luas mendatangkan keuntungan, sekaligus kelemahan. Keuntungan wilayah Indonesia menjadikan Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki wilayah/ geografi yang luas, penduduk/demografi, sosial budaya dan sumber daya alam yang melimpah. Selain keuntungan, terdapat beberapa kelemahan NKRI sebagai negara kepulauan akibat dari globalisasi dan kemajuan Ilmu Pengetahuan dan teknologi yang merupakan masalah kebangsaan, yaitu melemahnya nasionalisme, integrasi nasional dan ketahanan nasional.
Program Studi Magister Wawasan Pertahanan Nasional menjawab masalah-masalah kebangsaan tersebut di atas yang jamak terjadi dalam masyarakat maupun para eksekutif dan pengambil keputusan. Untuk menganalisis dan mengenali masalah-masalah kebangsaan, maka Program Studi Magister Wawasan Pertahanan Nasional dianggap sebagai program studi yang dipandang sangat penting untuk menjawab masalah-masalah kebangsaan dan tantangan era globalisasi dengan sudut pandang nasionalisme Indonesia.
Kurikulum yang dikembangkan, diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang mampu menjawab kebutuhan akan tenaga-tenaga profesional dibidang ilmu ketahanan nasional dan wawasan kebangsaan dengan pendekatan interdisipliner, praktisi maupun akademisi serta tenaga-tenaga profesional yang lain di bidang interdisipliner yang lain. Para lulusan juga diharapkan mampu merancang dan melaksanakan penelitian dan dan pengabdian masyarakat dan menghasilkan produk-produk yang dapat meningkatkan wawasan kebangsaan , ketahanan nasional, nasionalisme dan integrasi nasional yang tinggi bagi masyarakat dan bangsa Indonesia.